Kamis, 31 Desember 2009
Harmoniskah Semuanya?
saat shalatku sebatas gerakan
saat shaumku sebatas kewajiban
saat zakatku sebatas keharusan
saat hajiku sebatas kebanggaan
saat itu pula kesia-siaan terbesar ada pada diriku
saat Islamku sebatas pakaian
saat imanku sebatas ucapan
saat ikhsanku sebatas pengetahuan
saat itu pula ada penipuan terbesar dalam diriku
saat takdir dianggap tak mungkin
saat hidup kembali dianggap mustahil
saat tahun dianggap nihil
saat itu pula kedurhakaan terbesar ada padaku
saat kematian dianggap cerita
saat neraka dianggap hanya berita
saat siksa dianggap hanya kata
saat itu pula kesombongan terbesar ada padaku
bukankah ku memiliki hati?
bukankah ku memiliki jasmani?
bukankah ku memiliki amal abadi?
maka harmoniskah semuanya?
Jumat, 13 Maret 2009
Sepatah kata..
Dengan mengetahui LETAK AKHIR
Dimana kita harus berhenti
Maka engkau akan mengerti
DIMANA engkau akan MEMULAI
Begitu pula dengan hidup
Jika engkau BENAR-BENAR PAHAM
Bahwa semua akan kembali pada-Nya
Maka engkau akan terus hidup
Dan tidak akan pernah mati SEBELUM WAKTUNYA....
MengenalMu adalah anugerah bagiku..
Selalu ada di dekatMu adalah kebanggaan bagiku..
CintaMu adalah harapanku
KasihMu adalah nafas bagiku
DekapanMu bagai mentari bagi siang hari
RABBI...
Izinkanku mencintaiMu semampuku..
Tiada harapan selain ALLAH, tiada idola selain NABI, tiada kata seindah QUR'AN, tiada jalan selurus SUNNAH, tiada perjuangan selain ISLAM.....
Ketika kehidupan memberimu SERIBU alasan untuk ingin SESUATU
Pahamilah bahwa ALLAH punya SEJUTA pengetahuan akan KEBUTUHANMU
Awali hari ini dengan rasa SYUKUR
Nikmati setiap detik dengan ISTIQOMAH
Dan akhiri kelelahan hari ini dengan SENYUMAN dan IKHLAS
Cukuplah ALLAH sebagai SAKSI dan TUJUAN hidupku
Karena DIA lah sebaik-baik Pemberi Balasan..
Sabtu, 07 Maret 2009
Untitled...
That hid my face
So afraid to tell the world
What I've got to say
But I have this dream
Right inside of me
I'm gonna let it show, it's time
To let you know
To let you know
This is real, this is me
I'm exactly where I'm supposed to be, now
Gonna let the light, shine on me
Now I've found, who I am
There's no way to hold it in
No more hiding who I want to be
This is me
Do you know what it's like
To feel so in the dark
To dream about a life
Where you're the shining star
Even though it seems
Like it's too far away
I have to believe in myself
It's the only way
Jumat, 06 Februari 2009
Aurora
"Baca dengan hati yang TULUS"
Apakah itu CINTA?
Bila telapak tanganmu berkeringat, jantungmu dag dig dug, dan suaramu bagai tersangkut di tenggorokan,
Itu bukan CINTA, tapi SUKA..
Bila tanganmu tidak dapat berhenti memegang dan menyentuhnya,
Itu bukan CINTA, tapi NAFSU..
Bila kamu menginginkannya karena tahu ia akan selalu di sampingmu,
Itu bukan CINTA, tapi takut KESEPIAN..
Bila kamu menerima cintanya karena tidak mau menyakitinya,
Itu bukan CINTA, tapi KASIHAN..
Bila kamu bersedia memberikan semua yang dia suka,
Itu bukan CINTA, tapi KEMURAHAN HATI..
Bila kamu mengatakan padanya bahwa dia adalah satu-satunya yang kamu suka,
Itu bukan CINTA, tapi GOMBAL..
CINTA yaitu jika kamu:
1. Menerima segala kekurangannya
2. Rela berkorban nyawa atau hati untuknya
3. Hatimu terluka bila ia sedih dan berbunga jika ia bahagia
4. Menangis untuk kepedihannya
5. Kamu tertarik pada orang lain tapi kamu masih setia bersamanya
CINTA adalah tahu apa yang sedang di rasakannya terhadap kamu. Cinta itu KEMATIAN atas EGOISME dan EGOSENTRISME..
DAN BAGIKU:
Dia istimewa bukan karena bisa selalu kulihat dan selalu berada di sisiku, tapi karena dekat di hatiku dan selalu ada di dalam setiap doaku...
Senin, 12 Januari 2009
1 Litre of Tears
Drama ini merupakan adaptasi dari diari yang ditulis oleh gadis Jepun bernama Aya Kitō yang menghidap penyakit spinocerebellar ataxia. Beliau bermula menulis diari apabila dicadangkan oleh doktornya dan terus menulis sehingga beliau tidak mampu lagi memegang pen. Diari tersebut telah diter bitkan. Diari yang diberi nama 1 Litre no Namida itu diterbitkan sejurus selepas kematian Aya.
Drama ini merupakan kisah sebenar Aya yang berusia 15 tahun yang menghidap penyakit spinocerebellar ataxia dan meneruskan kehidupannya sehingga berusia 25 tahun. Skrip drama ini diambil dari catatan diari Aya yang ditulis sepanjang berperang dengan penyakitnya sehinggalah beliau gagal memegang pen.
Drama ini dimulakan dengan kehidupan baru Aya sewaktu melangkah ke semester baru. Dalam kegembiraannya, beliau mula mendapat beberapa kesukaran secara fizikal yang mana hanya disedari oleh ibunya. Walau bagaimanapun, suatu hari, beliau jatuh rebah di atas lantai dan ketika itulah, penyakitnya mula dikesan.
Kehidupan cinta pertamanya bersama Yuji musnah apabila Yuji seakan-akan tidak dapat menerima kenyataan bahawa kekasihnya cacat. Akibat herdikan rakan-rakan sekeliling, Yuji membuat keputusan untuk memutuskan hubungannya dengan Aya. Aya meneruskan kehidupannya dan bermulalah tarikannya kepada rakan sekelasnya yang pendiam tetapi mengambil berat akan dirinya, Haruto. Haruto terus-menerus memberi galakan kepada Aya untuk terus berjuang dan dalam diam, mereka berdua menyimpan perasaan terhadap satu sama lain. Percintaan mereka dihalang oleh ayah Haruto yang juga seorang doktor di hospital tempat Aya mendapatkan rawatan.
Episod khasPada 5 April 2007, Fuji Television telah menyiarkan tiga jam khas siri untuk menceritakan kisah setengah tahun selepas pemergian Aya dengan memfokuskan kepada watak Haruto Asō yang telah menjadi seorang doctor di hospital yang sama tempat Aya mendapatkan rawatan dan juga Ako Ikeuchi iaitu adik Aya yang menjadi jururawat terlatih. Haruto bertemu dengan seorang pesakit yang berusia 14 tahun. Gadis itu sentiasa dibuli di sekolah dan mencederakan dirinya. Ia membuatkan Haruto mengenang kepayahan Aya berperang dengan penyakitkan dan hidup dalam keadaan dirinya yang kurang sempurna. Ini telah membantu Haruto agar memberi keyakinan dan galakan kepada pesakitnya itu.
Bila Hidup Itu Cermin
Maka isyarat apa yang mampu menyiratkan hidup bahwa kehidupan itu adalah sosok kita
Atau.... Sesosok kehidupan adalah penampakan dari wujud kita yang telah terpantulkan melalui lembar-lembar perjalanan
Maka,
Bila hidup itu cermin
Seharusnya kita lebih mengerti dan memahami hidup apa dan bagaimana yang telah dan akan dilalui agar mampu menempatkan diri padanya
Bila hidup itu cermin
Seharusnya kita dapat bersentuhan lebih dekat padanya agar kita mengetahui dengan jelas benar segala kekurangan yang terpantul dari cermin itu
Namun sayang,
Kita sering menganggap bahwa hidup itu adalah cermin cembung yang selalu melebih-lebihkan kekurangan dan mengurang-ngurangkan segala kelebihan yang kita miliki
Atau kita sering menganggap bahwa hidup itu adalah cermin cekung yang selalu memberikan kekecewaan pada apa yang dipantulkannya
Dan menganggap cermin kehidupan adalah wujud yang lari dari kenyataan...